SATUNUSA.CO, LOTIM- Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin didampingi Wakil Bupati H. Moh. Edwin Hadiwijaya, menggelar rapat ersama para pengusaha jasa wisata yang ada di Kabupaten Lombok Timur, pada Kamis (5/6), di Ballroom Kantor Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Warisin memaparkan berbagai upaya strategis pemerintah daerah dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menekan angka kemiskinan. Ia pun menyerukan kepatuhan pajak dari para pelaku usaha. Langkah ini guna mempercepat pembangunan sesuai visi menuju Lombok Timur sejahtera, maju, adil, religius, dan transparan (SMART).
Bupati pada kesempatan itu menyoroti sektor pajak restoran, dimana dari sekitar 175 pengusaha restoran, hanya 13 yang telah menyetorkan pajak.
Ia mengajak para pelaku usaha tersebut untuk sama-sama membangun Lombok Timur.
“Bagaimana cara kita bersama, Bapak Ibu sekalian yang berbisnis dan mencari mata pencarian, untuk sama-sama kita membangun Lotim,” ajaknya.
Ia mengingatkan pula bahwa pembangunan fisik di Lotim membutuhkan anggaran yang sangat besar, tidak hanya untuk pembangunan jalan, irigasi, tetapi juga penanganan bencana.
Dukungan semua pihak, lanjutnya, termasuk para pengusaha jasa wisata sangat dibutuhkan. Sebab apa yang menjadi kewajiban para pengusaha tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk membangun berbagai sarana umum yang akan mendukung pula usaha jasa wisata.
Bupati mencontohkan setelah duduk bersama para pengusaha pertambangan di Lombok Timur yang membangun pemahaman bersama, didukung penertiban penerimaan harian dari tambang pasir kini telah melonjak drastis, mencapai di atas Rp 31 juta/hari dari sebelumnya hanya Rp 7 – 9 juta.(agm)